Pentingnya Kombinasi Unik Zat Besi dan Vitamin C Bagi Anak yang Tidak Cocok Susu Sapi Agar Tumbuh Maksimal
8 Cara Cegah Cacingan Agar Tidak Stunting
Cacingan adalah penyakit karena infeksi cacing pada tubuh yang sering diderita anak-anak. Cacingan ada beberapa jenis, misalnya karena cacing kremi, cacing gelang, cacing tambang, dll. Ukuran cacing tersebut sangat kecil. Biasanya berukuran 2-13 mm.
Memang, cacingan tidak menyebabkan kematian. Tapi dampak yang paling buruk adalah stunting, atau gagal tumbuh. Ini akan merugikan masa depan anak. Tak hanya ukuran tubuh saja yang pendek, tapi juga berpengaruh ke otak. Si kecil akan lebih lambat berpikir, kecerdasannya rendah. Ke depannya bukan tak mungkin ia mengalami perundungan oleh teman-temannya karena fisik dan kecerdasannya yang rendah. Selain itu, bisa jadi akan memengaruhi kesuksesannya di masa depan.
Mengapa cacingan bisa berdampak pada stunting? Mari kita ambil salah satu contoh penyakit cacingan, misalnya yang disebabkan cacing kremi sehingga biasa disebut kremian.
Anak cacingan karena cacing kremi biasanya tertular dari makanan yang terkontaminasi telur cacing, permukaan benda milik penderita cacingan (seperti handuk, mainan dll). Jika anak sehat menyentuh benda-benda yang terkontaminasi telur cacing, lalu memasukkan tangannya ke dalam mulut, maka telur cacing akan masuk ke perut hingga ke usus besar. Telur cacing menetas menjadi cacing. Mereka bisa berkembang biak di usus. Cacing betina akan pergi ke anus untuk bertelur sehingga timbul gatal-gatal di sekitar anus. Jika pantat digaruk, kuku jari akan mengandung telur cacing. Bisa masuk ke mulut lagi, juga bisa menularkan ke orang lain lewat benda-benda yang disentuhnya.
Cacing yang tinggal di usus bukan hanya menimbulkan gatal-gatal di anus saja. Tapi mereka akan menjadi parasite yang menyerap semua nutrisi yang seharusnya diserap usus. Karena nutrisi makanan sudah dimakan duluan sama cacing, si anak jadi kekurangan gizi. Anak bisa anemia, lemas, mengantuk. Ini mengakibatkan pertumbuhannya tidak optimal. Kasus yang semakin parah bisa menyebabkan stunting.
Nah, makanya penting sekali untuk kita menyadari penyakit cacingan ini sejak dini. Lakukan pencegahan agar si kecil sehat tidak menderita cacingan. Berikut ada 8 cara mencegah cacingan yang bisa dilakukan.
1. Selalu Biasakan menjaga Kebersihan
Telur cacing bisa tinggal di permukaan apapun. Upayakan menjaga kebersihan kapanpun. Sering mencuci tangan sehabis keluar dari rumah, sebelum dan sesudah makan, mandi 2 kali sehari, mengganti pakaian, seprai, dan handuk secara teratur.
2. Minum air putih yang sudah matang
Telur cacing bisa hadir di dalam air yang belum dimasak. Jika kita biasa minum dari air sumur atau PAM, masaklah hingga mendidih. Kita juga bisa meminum air mineral yang sudah berizin edar BPOM sehingga aman untuk dikonsumsi.
3. Masak makanan Hingga Matang
Seperti halnya air, makanan juga bisa ditinggali cacing dan telurnya. Maka untuk membunuhnya, masaklah makanan hingga matang.
4. Biarkan sinar matahari masuk ke dalam rumah
Buka semua jendela hingga sinar matahari menyinari seluruh bagian di dalam rumah. Telur cacing bersifat sensitif terhadap sinar matahari.
5. Hindari mengigit Kuku
Kuku akan menjadi sarang telur cacing. Potonglah kuku secara teratur. Segera tegur atau jauhkan jari dari mulut si kecil jika kita tahu ia menggigit jari.
6. Pakai Alas Kaki Saat Ke Luar Rumah
Biasakan si kecil pakai alas kaki saat keluar rumah, karena ada jenis cacing seperti cacing tambang yang bisa menembus kulit kaki. Jika sudah masuk melalui kulit kaki, ia akan masuk ke aliran darah dan bertahan selama 1 tahun di dalam tubuh.
Jika kita hendak melatih motorik maupuan sensori si kecil dengan kaki telanjang, pilih saja tempat yang aman yang tidak mengandung tanah.
7. Beri Obat Cacing Konvermex 6 Bulan Sekali
Konvermex bisa diminum setiap 6 bulan sekali oleh seluruh anggota keluarga untuk mencegah cacingan. Jika anak sudah 2 tahun bisa mulai konsumsi. Untuk anak usia 2-6 tahun minum Konvermex suspensi atau tablet, sedangkan untuk dewasa bisa minum Konvermex 250 suspensi atau kaplet.
Komposisi Konvermex adalah Pyrantel Pamoate. Bahan aktif ini dapat membasmi penyakit cacingan yang disebabkan beberapa cacing seperti cacing kremi (Enterobius vermicularis), cacing gelang (Ascaris lumbricoides), cacing tambang (Ancylostoma duodenale), cacing tambang (Necator americanus), dan cacing Trichostrongylus colubriformis.
8. Kenalkan Anak dengan Cacing dan Penyakit Cacingan
Ada kalanya kita tidak bisa menegur si kecil begitu saja.
“Hei, pakai sandal kalau keluar!”
“Hei, cuci tangan dulu!”
“Hei, jangan gigit jari!”
Karena mereka akan kebal, cuek, tidak menghiraukan, karena tidak memahami konsepnya. Penyakit cacingan itu apa, bentuknya seperti apa, akibatnya belum nyata karena belum dirasakan. Tugas kita adalah membuat mereka paham dengan mengenalkan penyakit cacingan itu. Bisa lewat buku cerita, video, bahkan game.
Kebetulan nih, saya sudah coba filter Instagram story di Instagram Panduan Bunda. Filter itu berbentuk game, yang tugasnya membasmi cacing. Ada icon yang bernama Konverman yang tugasnya memangsa cacing nakal itu. Kita atau si kecil bisa diajak bermain dengan menggerakkan si Konverman. Tinggal kedip-kedipkan mata agar Konverman bisa tertuju pada cacingnya. Seru, lho bun. Ikut mainkan yuk. Apalagi ada hadiahnya. Caranya gampang banget, ikuti langkah-langkah berikut ini.
- Buka Instagram Panduan Bunda https://instagram.com/panduanbunda
- Klik Tab Filter
- Lalu pakai filter #AyoSalingJaga, klik ‘Coba’.
- Mainkan dengan tekan tombol shutter (untuk rekam video), tahan jangan dilepas sambil bermain.
- Gerakkan Konverman menggunakan kedipan mata untuk membasmi cacing sebanyak-banyaknya.
- Upload hasil bermain pada Instagram Story akun pribadidengan menyertakan hashtag #AyoSalingJaga, mention @panduanbunda, dan 3 teman.
- Highlight story dengan judul highlight #AyoSalingJaga.
- Kita dapat bermain berkali-kali sampai dapat score tertinggi.
5 pemenang berhak mendapatkan e-wallet Rp. 500.000. Lumayan banget kan? Yuk segera ikut, jangan lupa follow semua akun media sosial Panduan Bunda, biar nggak ketinggalan info.
Instagram: @panduanbunda
Facebook: https://facebook.com/panduanbunda/
Website: https://panduanbunda.com
Twitter: https://twitter.com/panduanbunda
Dongeng Cerita Bergambar di Aplikasi Let’s Read Menumbuhkan Minat Baca Anak
Rasanya menyedihkan jika minat baca anak sekarang itu termasuk rendah. Indonesia menempati peringkat minat baca ke-60, dari 61 negara yang dibandingkan. Buku adalah jendela ilmu. Jika jendelanya saja enggan disentuh, bagaimana bisa mengharap generasi kita akan cerdas?
Sebenarnya membaca adalah bagian dari pendidikan. Tidak mungkin dalam didik-mendidik tidak ada aktivitas membaca sama sekali. Sedangkan hak anak adalah mendapat pendidikan. Jadi tugas kita adalah menumbuhkan minat baca buku si anak, sehingga ia ikhlas melakukan aktivitas membaca tanpa merasa terpaksa.
Masalahnya, buku memang dipandang sesuatunyang tidak menarik. Buku erat kaitannya dengan pelajaran wajib yang membosankan. Begitulah pikiran sempit bagi yang tidak suka membaca. Terlebih lagi sekarang anak-anak lebih condong terhadap gawai. Oleh karena itu perlu strategi khusus agar anak gemar membaca.
Membaca sejak dini bisa dibiasakan dengan buku bergambar. Karena dengan adanya gambar akan lebih menarik di mata anak. Membaca tidak akan membosankan.
Membaca buku cerita bergambar adalah membaca menyenangkan. Jika yang dibacakan adalah dongeng, akan membuatnya menjadi lebih hidup. Membaca buku bergambar memiliki beberapa manfaat, di antaranya sebagai berikut.
- Langkah awal mengenalkan buku
Buku adalah hal wajib dalam pendidikan. Membacanya harus dikenalkan sejak dini. Bahkan sebelum anak bisa membaca. Kita bisa mengenalkannya dengan buku bergambar. Dengan melihat gambarnya saja anak pasti akan mempunyai bayangan hal apa yang dibacanya.Kita tahu bahwa buku adalah sesuatu yang sangat penting yang perlu dikenalkan kepada anak-anak. Banyak penelitian membuktikan bahwa buku mempunyai manfaat besar, karenanya harus dikenalkan sedini mungkin pada anak.
- Mengasah rasa ingin tahu anak
Dengan adanya gambar dalam buku, anak akan mengenal hal-hal yang mudah dibayangkan. Anak akan penasaran dan mulai sering bertanya apa yang dilihatnya. Mengapa ini bisa begini, mengapa bisa begitu. Nah, jika anak terbiasa akan rasa ingin tahunya, kelak si anak akan memiliki pemikiran yang kritis dan logis. Biasakan juga bahan bacaannya memiliki unsur pengetahuan baru yang bermanfaat.
- Membantu anak Mengekspresikan Diri
Buku cerita bergambar pasti memiliki kandungan cerita dan konflik di dalamnya. Jika anak memerhatikannya, ia kan belajar menyikapi sesuatu yang ia baca. Anak-anak akan mengeluarkan ekspresi apa yang ada di pikirannya. Ia terangsang untuk meneladani hal positif yang di dalam buku.
- Menumbuhkan Minat Baca
Untuk menumbuhkan minat baca, kita bacakan dulu si kecil buku kesukaannya. Biasanya ia punya favorit cerita bergambar tertentu. Misalnya tentang roket, hewan, atau kegiatan sehari-hari. Jika hal ini terus berulang, lama-lama si kecil akan menjadi penasaran pada buku yang ia baca, dan juga buku-buku lainnya. Kemudian ia aka tertarik membuka buku sendiri. Melihat gambarnya, berkhayal apa yang dia baca sendiri, sampai suatu saat ia bisa membaca huruf demi huruf. Ia sudah terbiasa akan buku, dan tumbuh rasa suka terhadap buku.
Jika anak sudah gemar membaca, ketika dewasa akan menjelma sebagai orang yang cerdas, wawasannya luas, dan mengetahui banyak hal. Orang berilmu pasti akan disegani dan bisa menebar manfaat.
Let’s Read, Aplikasi Membaca Untuk Anak Dengan Cerita Bergambar
Let’s Read adalah aplikasi ponsel yang berisi kumpulan buku cerita anak berkualitas. Di dalamnya terdapat buku cerita dengan berbagai level. Ada kisah sehari-hari, petualangan, bahkan dongeng dengan muatan lokal.
Menariknya, dongeng atau cerita rakyat yang ada di aplikasi Let’s Read menggunakan Bahasa daerah tertentu. Ada Bahasa Padang, Batak, Jawa, dll. Jadi, jika si anak masih awam dengan bahasa daerah, ia bisa mengenalnya lewat buku cerita di Let’s Read. Enaknya aplikasi ini bisa diunduh secara gratis di ponsel android. Tertarik, kan? Yuk segera download di sini!
5 Cara Agar Anak Tinggi, Tangguh, Tanggap
“Bunda, gimana caranya agar aku bisa tinggi kayak Kak Aqiif?”
Keresahan itu ditunjukkan oleh anak umur 6 tahun. Tidak kusangka seperti itu. Aku pikir anak remaja saja yang ingin cepat tinggi. Ternyata anak yang baru lepas dari masa balitanya juga sangat peduli dengan penampilan.
Tumbuh tinggi itu penting sih, biar anak nggak minder atau sering dirundung pendek. Tapi indikator lain juga penting dalam tumbuh kembangnya. Misalnya tangguh dan tanggap. Anak tangguh akan siap menghadapi setiap tantangan. Dia menjadi anak aktif, berani, sigap, dan keterampilan fisiknya baik. Sedangkan anak tanggap akan siap menerima dan menyerap pelajaran di sekolah.
Bicara tentang si adik yang ingin tinggi seperti kakaknya itu, menurutku wajar jika anak yang lebih muda usianya tidak setinggi kakaknya. Tapi, dengan pertanyaan itu, aku jadi penasaran apakah anakku itu sudah tumbuh dengan tinggi ideal sesuai usianya? Bagaimana cara mengoptimalkan tumbuh kembangnya agar tinggi, tangguh, tanggap?
Berdasarkan literatur yang aku baca di website Indomilk Susu Bubuk, aku menyimpulkan ada 5 cara agar anak tinggi, tangguh, tanggap.
1. Cek Tumbuh Kembang Anak
Kita bisa pantau fisiknya apakah sudah tumbuh sesuai standar usianya? Bisa cek dari berat badannya dan tinggi badannya. Contohnya seperti berikut ini.
- Misal tinggi bayi baru lahir: sekitar 50 cm
- Bayi hingga 1 tahun: 1,5 x tinggi badan saat lahir
- Umur 4 tahun: 2 x tinggi badan saat lahir
- Umur 6 tahun: 1,5 x tinggi badan pada usia 1 tahun
- Umur 13 tahun: 3 x tinggi badan saat lahir
- Untuk anak diatas 13 tahun dan orang dewasa: 3,5 x TB lahir (2 x tinggi badan saat usia 1 tahun)
Secara umum, untuk anak usia 2-12 tahun bisa pakai rumus:
Tinggi ideal = (Usia dalam tahun x 6) + 77
Syukurlah setelah saya ukur tinggi si kakak dan si adik, semuanya sudah tumbuh sesuai usianya. Tidak terlambat. Tapi bisa dioptimalkan lagi agar tumbuh tinggi.
2. Olahraga
Berolahraga dapat membantu anak agar cepat tinggi. Pada saat olahraga, hormon-hormon pertumbuhan dilepas oleh tubuh. Selain itu, metabolisme tubuh juga akan semakin lancar. Pilih saja olah raga yang disukai anak. Misalnya bersepeda, main sepatu roda, sepak bola, bola basket, atau berenang.
3. Tidur Cukup
Pastikan tidur anak cukup. Jangan tidur terlalu larut malam. Tak hanya itu, kualitas tidurnya juga dibutuhkan yang baik. Tidur ini sangat penting karena hormon yang menstimulasi pertumbuhan dilepaskan saat tidur. Lama waktu tidur anak yang dibutuhkan adalah 10-12 jam. Waktu tersebut bisa dibagi misalnya tidur siang 1-2 jam dan tidur malam 8-9 jam.
4. Mendapatkan Paparan Sinar Matahari
Sudah umum diketahui kalau sinar matahari itu sumber vitamin D. Sebenarnya sih salah kaprah. Sinar matahari akan membantu mengubah provitamin D di dalam tubuh menjadi vitamin D. Bukan sumber vitamin D. Vitamin D ini penting untuk imunitas tubuh dan pertumbuhan tulang. Jadi, pastikan anak terkena paparan sinar matahari setiap hari. Biarkan ia bermain di luar ruangan. Yaaaa, daripada jadi pecandu gadget kan? Waktu terbaik berjemur atau bermain di luar agar terkena sinar matahari adalah dari matahari terbit sampai jam 10 pagi, dan jam 3 sore sampai matahari terbenam.
5. Beri Nutrisi Tepat
Nutrisi yang tepat untuk anak akan mengoptimalkan tumbuh kembangnya sehingga bisa tumbuh tinggi, tanggap, tangguh. Tulang mendapat nutrisi sehingga bisa tumbuh tinggi. Otak berkembang sempurna, sehingga cepat tanggap. Tubuh mendapat imunitas yang kuat sehingga tangguh menghadapi rintangan. Oleh karena itu, beri nutrisi sesuai pedoman umum gizi seimbang. Karbohidrat, protein, lemak, vitamin, dan mineral beri sesuai porsinya. Di antara unsur-unsur gizi itu ada unsur gizi khusus yang sangat penting untuk tumbuh tinggi, tangguh, tanggap yaitu kalsium, omega 3, dan protein.
Kalsium
Kalsium adalah salah satu mineral yang membantu pertumbuhan tulang. Peran kalsium adalah membantu pertumbuhan tulang dan perkembangan tinggi badan. Kalsium terdapat di sayuran hijau, teri, dan susu.
Omega 3
Omega 3 adalah asam lemak baik yang penting untuk kecerdasan otak. Jika omega 3 cukup, anak lebih mudah berkonsentrasi dalam belajar dan mudah menyerap pelajaran. Sumber omega 3 adalah ikan laut seperti salmon, sarden, tongkol, krill.
Protein
Protein berperan dalam membangun jaringan tubuh. Protein terbagi menjadi 2, yaitu protein nabati dan hewani. Protein nabati contohnya tempe, tahu. Sedangkan protein hewani terdapat di daging sapi, ayam, ikan, dan susu.
Sebagai tambahan untuk nutrisinya bisa kita beri si kecil dengan susu bubuk untuk anak seperti Indomilk Susu Bubuk. Hal ini karena susu mengandung nutrisi yang sangat lengkap.
Indomilk Susu Bubuk Mendukung Tumbuh Kembang Anak Agar Tumbuh Tinggi, Tangguh, Tanggap
Indomilk susu bubuk adalah susu bubuk untuk anak yang mengandung nutrisi lengkap agar anak tumbuh tinggi, tangguh, tanggap. Awalnya aku biasa kasih Indomilk dalam kemasan kotak UHT dan yang botol. Nemu Indomilk Susu Bubuk di swalayan aku tertarik coba untuk anak-anakku. Ternyata mereka suka banget.
Manfaat Susu Bubuk Indomilk
Salah satu manfaat susu bubuk adalah terdapat tambahan nutrisi di dalam susunya. Jadi tidak hanya nutrisi asli di dalam susu, tetapi juga ada tambahan nutrisi pelengkap sehingga kebutuhan gizi harian bisa terpenuhi. Apalagi jika anak picky eater kan? Setiap hari maunya makan nasi, kecap, telur. Tidak mau pakai sayur sehingga kekurangan vitamin, mineral, dan serat.
Nah, Indomilk Susu Bubuk ini dilengkapi dengan OptiNutri yang mengandung nutrisi-nutrisi penting, yaitu:
Omega 3
Omega 3 dalam Indomilk Susu Bubuk berasal dari ikan laut dalam. Omega 3 yang terdiri dari DHA dan EPA ini berperan dalam perkembangan sel-sel otak dan kesehatan jantung anak.
Sumber Protein
Indomilk Susu Bubuk merupakan sumber protein yang baik. Per sajinya mengandung protein sebesar 5 gram. Tak hanya itu, dalam Indomilk Susu Bubuk juga terkandung vitamin, A, vitamin D3, vitamin E, vitamin B1, B2,B3, B5, B6, B12, vitamin C, dan serat pangan.
Tinggi Kalsium
Sebagaimana tadi telah dijelaskan betapa penting peran kalsium dalam pertumbuhan, senang banget begitu tahu kalau di Indomilk Susu Bubuk ini kalsiumnya tinggi. Per gelas saji mencukupi kebutuhan kalsium 25%.
Indomilk Susu Bubuk untuk Usia Berapa
Dalam memilih susu bubuk, jangan lupa perhatikan tentang usianya. Jangan sampai anak sudah besar tapi masih mengonsumsi susu balita. Tentu nutrisinya akan kurang memenuhi.
Tadi sudah lihat kan betapa besar manfaat susu bubuk Indomilk? Pasti sekarang penasaran Indomilk Susu Bubuk untuk usia berapa. Indomilk Susu Bubuk ini cocok untuk usia 5-12 tahun. Jadi kalau si kecil saat ini sedang duduk di sekolah dasar pas banget minum susu ini.
Varian Indomilk Susu Bubuk
Indomilk Susu Bubuk hadir dalam 2 rasa yaitu plain dan cokelat, yang terbagi menjadi beberapa varian kemasan, yaitu:
- Susu Bubuk Rasa Cokelat 37 gram
- Susu Bubuk Full Cream (Plain) 27 gram
- Susu Bubuk Rasa Cokelat 400/800 gram
- Susu Bubuk Full Cream 400/800 gram
- Susu Bubuk Full Cream 400/800 gram
Kalau masih ragu si kecil suka yang mana, bisa cobain dulu aja Indomilk OptiNutri kemasan sachet. Ada yang rasa cokelat kemasan 37 gram dan full cream (tanpa gula) 27 gram. Kemasan sachet ini gampang ditemui di toko kelontong. Aku sendiri beli di toko kelontong yang ada di pasar perumahanku. Harga Indomilk Susu Bubuk sachet ini dipatok Rp. 3.000. Tapi lebih hemat lagi kalau beli 5 pcs, karena gratis 1 pc lagi.
Kemasan sachet ini menurutku praktis. Kita tidak perlu susah-susah menakar pakai sendok untuk bikin segelas susu. Tinggal tuang saja seluruh isi sachet, porsinya pas untuk sekali saji.
Varian mana yang jadi favorit si kecil? Kalau Aqiif dan Kaysan suka banget yang rasa cokelat. Jadi, aku punya yang besar sekalian, kemasan 800 g. Cobain yuk!
Cara Mengatasi Kulit Kusam Saat Hamil dengan Skincare Yang Aman
Hai, Mama!
Jika diamati, setelah tiga kali melahirkan, kulit wajah saya selalu kusam. Setelah diselidiki, ternyata memang begitulah yang terjadi pada wanita hamil karena ada beberapa perubahan dalam tubuhnya. Hormon berubah, pembuluh darah bertambah dan melebar, unsur air bertambah, dll. Akibatnya jaringan kulit lebih meregang, gampang iritasi, lebih sensitif, kusam, bahkan bisa berjerawat. Jika tidak dirawat, maka masalah kulit kusam tidak akan terselesaikan.
Oleh karena itu perlu perawatan wajah secara khusus untuk menghilangkan masalah kulit kusam saat hamil. Secara sederhana, perawatan yang langkah-langkahnya tidak terlalu panjang, Mama bisa lihat langkah perawatan wajah sebagai berikut.
Perawatan Wajah Ibu Hamil dan Menyusui
- Cukupi Vitamin E
Vitamin E adalah vitamin yang dapat membantu memperbarui sel kulit yang yang telah rusak. Sel kulit itu diregenerasi setiap hari. Ada kalanya proses regenerasi itu malah mejadikan kulit kusam karena tidak maksimal prosesnya. Di sinilah peran vitamin E yang akan membantu proses regenerasi kulit agar optimal. Oleh karena itu kia perlu mengonsumsi vitamin E.
Vitamin E secara alami bisa diperoleh dari sayur dan buah. Tablet vitamin E yang dapat diminum juga boleh digunakan jika sudah berkonsultasi dengan dokter.
- Bersihkan wajah secara rutin.
Membersihkan wajah akan mengangkat sel-sel kulit mati yang ada pada wajah. Jadi tidak hanya membersihkan make up saja. Walau tidak pakai make up kita wajib membersihkan wajah setiap hari. Kalau sel-sel kulit mati yang menempel akibat sisa regenerasi kulit bisa terangkat, wajah tidak akan kusam.
- Gunakan pelembap yang mengandung tabir surya
Setelah cuci muka, gunakan pelembap wajah. Hal ini akan membantu mencegah kulit kering yang bikin kusam. Dan akan lebih praktis kalau pelembap itu mengandung tabir surya dalam satu produk. Tabir surya tentu berguna untuk melindungi kulit dari paparan sinar UVA/UVB. Sinar UVA/UVB ini yang menyebabkan kulit menjadi kusam dan gelap (hiperpigmentasi).
Nah, kalau sudah tahu langkah perawatan wajah, sekarang tinggal tentukan produk apa yang cocok nih, Ma. Selama hamil dan menyusui, kita harus lebih selektif dalam menggunakan produk perawatan wajah. Karena pada umumnya secara tanpa kita sadari toksin-toksin itu masuk ke dalam tubuh dan bisa ditransfer ke bayi. Saya tidak sedang membahas bahan-bahan yang jelas berbahaya seperti merkuri dan hidroquinon ya. Melainkan bahan yang dianggap lumrah tapi tetap bikin khawatir karena pernah terbukti berdampak buruk.
Kalau tanya ke penjual produk kebanyakan mereka mesti mengklaim kalau produk mereka aman bagi ibu hamil. Tapi produk yang kebanyakan beredar itu mengandung bahan yang tidak 100% aman bagi kulit terutama bagi wanita hamil dan menyusui. Misalnya deterjen atau nama kimianya Sodium Lauryl Sulfate (SLS) yang umum terdapat di sabun cair, sabun wajah, shampoo, pasta gigi, dll. SLS ini dapat mengiritasi kulit, lebih nggak enak lagi kalau kita penderita dermatitis atopic, jadi akan tambah parah. Apalagi selama hamil biasanya lebih sensitive, dermatitis akan kambuh lagi.
Lewat apa bahan yang tidak aman itu memengaruhi tubuh kita? Pertama pastinya setelah kontak dengan kulit. Selain itu, bisa juga masuk ke tubuh si kecil melalui transfer via plasenta maupun ASI jika si kecil sudah lahir. Atau bisa juga residu yang tidak terbilas sempurna bisa tertelan oleh si kecil saat menyusu, saat menyentuh kita dengan jari-jari kecil mereka. Tambah khawatir, kan? Nah, makanya yuk #KurangiWorry saat merawat kulit kita dengan menghindari produk yang mengandung bahan yang tidak aman itu ya. Pilih skincare aman untuk ibu hamil.
Jenis Bahan yang Berbahaya bagi Ibu Hamil dan Menyusui
Bahan apa saja yang sebaiknya dihindari dalam produk untuk ibu hamil dan menyusui? Ini dia.
Sodium Lauryl Sulfate / Sodium Laureth Sulfate
Sodium lauryl sulfate maupun sodium laureth sulfate yang disingkat SLS, seperti yang disebutkan sebelumnya, biasanya terdapat di berbagai produk perawatan wajah dan tubuh. Beberapa dampak yang buruk diakibatkan oleh SLS bagi ibu hamil dan meyusui adalah:
- Menyebabkan iritasi pada kulit, seperti mengelupas, kering, memerah, kasar
- Dermatitis
- Menyebabkan iritasi mata
- Merusak organ hati jika terlalu banyak mengendap di dalam tubuh
- Dapat menyerap jumlah lemak dan protein yang ada pada tubuh karena SLS bersifat korosif
- Potensi terburuk, dalam kadar yang sangat berlebihan serta kondisi yang buruk, bisa menyebabkan cacat janin
- Mengganggu sistem endokrin yang dapat merusak pembentukkan hormon.
Synthetic Fragrance
Pewangi sintetik yang biasanya ada pada produk perawatan wajah dan tubuh itu juga wajib diwaspadai bahayanya. Karena tidak hanya zat aromatic buatannya saja yang terdapat di dalamnya tapi juga pelarutnya dan pengawetnya. Dampak yang diakibatkan karena pewangi sintetik (synthetic fragrance) ini adalah gangguan pernapasan, iritasi kulit, bahkan dampak terburuk bisa terjadi seperti cacat janin, keguguran dan kanker.
Paraben
Paraben adalah zat kimia yang digunakan sebagai bahan pengawet pada produk-produk perawatan tubuh dan juga kosmetik, yang berfungsi mencegah pertumbuhan bakteri dan jamur dalam produk. Turunan paraben yang sering digunakan adalah methylparaben. Selain itu juga ada propylparaben, butylparaben, isopropylparaben, isobutylparaben, phenylparaben, benzylparaben, dan penthylparaben
Journal of Applied Toxicology (2004) menyebutkan bahwa paraben bersifat estrogenik, atau memiliki sifat yang sama seperti estrogen, yang jika sistemnya rusak dapat menyebabkan gangguan kesehatan seperti rusaknya kelenjar tiroid, kanker payudara, serta masalah reproduksi. Sedangkan bahaya paraben bagi ibu hamil dan menyusui adalah:
- Bagi ibu hamil, paraben yang mengendap di dalam tubuh bisa masuk ke janin melalui plasenta. Paraben bisa berubah menjadi racun dan menghambat pertumbuhan saraf bayi dan bisa mengakibatkan cacat lahir, keguguran, bahkan bayi lahir dengan berat badan rendah. Hal ini disebabkan karena saat masa pertumbuhan dalam kandungan, sistem endokrin pada janin tidak terbentuk secara sempurna.
- Bagi ibu menyusui, paraben bisa masuk ke tubuh bayi melalui air susu ibu (ASI) yang dikonsumsi oleh bayi. Paraben akan terkontaminasi di dalam sel darah dan bisa menyebar ke bagian tubuh manapun. Akibatnya, zat ini bisa menghambat perkembangan otak dan saraf bayi dan mengakibatkan bayi memiliki keterlambatan pertumbuhan hingga IQ rendah.
Alcohol
Alcohol dalam perawatan kulit memiliki fungsi untuk mengecilkan pori-pori. Sayangnya, bahan ini sering mengakibatkan iritasi kulit, lebih-lebih pada kulit sensitive. Sebaiknya hindari produk yang mengandung alcohol. Untuk fungsi mengecilkan porinya bisa pilih bahan penggantinya seperti niacinamide.
Review Mama’s Choice Gentle Face Wash
Dulu, saya pakai produk perawatan kulit yang sepaketnya 3 jutaan. Memang bagus karena bebas 14 bahan berbahaya tapi sangat mahal karena impor dari Korea. Untuk kondisi saat ini, terlebih di masa pandemi yang cari duit berasa susah, saya lebih memilih berhemat. Jadi, selama ini saya memakai sabun wajah biasa sambil banyak berdoa semoga tidak terlalu berbahaya. Akibatnya, beberapa hari sekali kulit mengelupas, kering, komedo sering muncul, muka kayak ketarik. Dan itu berlanjut, hingga saya mencoba Mama’s Choice Face Wash.
Mama’s Choice Face Wash adalah sabun muka untuk ibu hamil dan menyusui dengan formulasi aman. Mama’s Choice Gentle Face Wash merupakan sabun wajah non-SLS pertama yang aman untuk ibu hamil dan menyusui. Tak sekadar membersihkan, Mama’s Choice Gentle Face Wash juga menutrisi wajah dengan kandungan ekstrak kolagen alaminya. Sabun wajah khusus ibu hamil dan menyusui ini terbukti secara klinis dapat mencerahkan wajah karena mengandung ekstrak beras alami.
Setelah mencoba pertama kali, saya langsung suka. Setelah pembilasan tidak ada sisa licin-licin. Wajah juga terasa segar. Berikut ini review saya terhadap beberapa poin yang dimiliki Mama’s Choice Gentle Face Wash.
Keistimewaan
Tanpa SLS, Alkohol, Tanpa Parfum dan Tanpa Paraben
Mama’s Choice Gentle Face Wash dibuat tanpa SLS, alcohol, parfum dan paraben. Hal ini tentu akan semakin #KurangiWorry terhadap tubuh kita dan si kecil. Penyabunnya tidak menggunakan SLS, tetapi diganti sodium cocoyl gglycinate. Pengecil porinya menggunakan bahan aktif niacinamide. Pengawet paraben juga tidak digunakan tetapi diganti ethyl lauroyl arginate HCl yang lebih aman. Parfum sintetik juga tidak ada dalam Mama’s Choice Gentle Face Wash.
Halal dan Natural
Mama’s Choice Gentle Face Wash memiliki ijin edar resmi BPOM dan bersertifikat halal. Jadi semakin tenang, bisa #KurangiWorry akan bahan yang tidak halal.
Manfaat
- Membersihkan wajah dan mengangkat sel kulit mati.
- Mencerahkan wajah dan sudah terbukti klinis.
- Aman untuk kulit sensitive.
- Menutrisi kulit dengan ekstrak kolagennya.
Kemasan
Kemasan Mama’s Choice Gentle Face Wash adalah botol tube pipih tertutup rapat. Warnanya dominan putih dengan tutup berwarna pink. Desain yang sangat minimalis tapi cantik. Secara lebih dekat dapat dilihat pada foto di bawah ini.
Komposisi
Komposisi Mama’s Choice Gentle Face Wash adalah air, glycerin, butylene glycol, niacinamide, sodium cocoyl glycinate, hydrolyzed collagen extract, 1,2-Hexanediol, hydroxyethylcellulose, ethyl lauroyl arginate HCl, rice bran extract, coconut acid, sodium chloride, dan tetrasodium glutamate diacetate.
Aroma
Mama’s Choice Gentle Face Wash tidak berbau sama sekali. Baik bau harum maupun bau tengik. Tidak digunakannya pewangi sintetik dalam produk ini menjadikannya aman.
Tekstur & Warna
Tekstur Mama’s Choice Gentle Face Wash kental seperti gel, tidak berwarna alias transparan. Setelah dicoba untuk dibusakan tidak keluar busanya. Bahkan setelah ditambah jumlahnya dan digosok-gosokkan, hanya tekstur seperti susu pembersih yang keluar. Tidak ada gelembung busa.
Hasil
Saya jadi jatuh cinta pada pemakaian pertama. Sabun wajah biasa yang saya pakai sekarang itu licin setelah dibilas. Saya tidak suka dengan itu. Berbeda dengan Mama’s Choice Gentle Face Wash, tidak licin sama sekali. Tapi tidak juga sangat kesat seperti habis memakai sabun yang ada SLS-nya. Kulit terasa lembap dan segar. Kotoran mudah terangkat. Tetapi untuk heavy make up, pasti lebih baik bersihkan dengan double cleansing. Yaitu, bersihkan dengan susu pembersih dulu, baru bersihkan dengan sabun wajah Mama’s Choice Gentle Face Wash.
Harga
Menurut saya harga Mama’s Choice Gentle Face Wash ini termasuk tengah-tengah. Tidak terlalu murah, juga tidak terlalu mahal. Sabun yang biasa saya pakai itu harganya Rp. 60.000-an tapi masih mengandung paraben dan SLS. Sabun impor Korea yang pernah saya pakai yang kandungannya juga aman itu harganya Rp. 300.000 lebih. Sedangkan Mama’s Choice Gentle Face Wash cuma Rp.79.000, nggaka jauh beda dengan sabun yang saya pakai biasanya, tapi jauh lebih aman.
Pemakaian Mama’s Choice Gentle Face Wash akan lebih maksimal dalam merawat kulit jika dipadukan dengan pelembapnya yang sudah bertabir surya. Seperti 3 langkah simple merawat kulit kusam saat hamil yang sudah saya sebutkan di atas, setelah konsumsi vitamin E yang cukup rawta kulit wajah dengan membersihkan dan memakai pelembap sesudahnya. Pelembap dari Mama’s Choice juga pasti aman, namanya Mama’s Choice Daily Protection Moisturizer. Harganya juga tidak terlalu mahal, hanya Rp. 99.000.
Nah, saat ini ada Paket Khusus yang namanya Mama’s Choice Glow Kit yang terdiri dari Mama’s Choice Gentle Face Wash + Mama’s Choice Daily Protection Moisturizer. Kalau beli langsung keduanya hanya Rp. 178.000 Rp. 159.000. Apalagi kalau belanja di Shopee pakai kode dari saya: MAMAPRTIC, dapat diskon lagi Rp. 25.000.
Cara klaim vouchernya:
- Klik Profile
- Klik Voucher saya
- Masukan kode voucher MAMAPRTIC (huruf besar semua)
- Diskon 25.000 berlaku untuk semua produk Mama’s Choice dengan minimal pembelian Rp. 150.000
Bagaimana, tertarik bukan untuk #KurangiWorry beralih ke #PilihanAmanMama Mama’s Choice Gentle Face Wash, sabun untuk mengatasi kulit kusam saat hamil? Yuk, manfaatkan promonya!
Kode diskon Shopee Mama’s Choice
MAMAPRTIC
Meraih Mimpi Sejak Dini Walau Di Masa Pandemi
Tanggap Alergi di Masa Pandemi dengan Gerakan 3K
Melatih Motorik Si Kecil dengan Milna Nature Puffs Organic
Semakin bertambah usia, si kecil, semakin ia aktif bergerak. Apalagi kalau sudah memasuki usia 6 bulan. Tak hanya menggerakkan kepala dan kaki, tapi juga belajar duduk, berdiri, merangkak, mengubah posisinya. Semua ini karena sistem saraf dan kontrol ototnya semakin berkembang dan selaras. Kalau diperhatikan gerakan kaki tangan yang menendang cepat dan spontan akan menjadi lebih halus dan terkontrol. Gerakan ini adalah kemampuan motorik.
Kemampuan motorik si kecil terbagi menjadi 2 jenis, yaitu motorik kasar dan motorik halus.
- Motorik Kasar. Pengembangan motorik kasar melibatkan koordinasi otot-otot besar untuk aktivitas yang lebih aktif. Contohnya gerakan duduk, berdiri, berjalan, berlari, menjaga keseimbangan, atau mengubah posisinya.
- Motorik halus. Kemampuan motorik halus melibatkan koordinasi gerakan otot-otot kecil, seperti tangan, jari-jari dan pergelangan tangan. Contoh gerakan motorik halus adalah gerakan tangan untuk makan, menulis, menggambar, bermain, mengambil mainan atau barang-barang berukuran kecil, menggenggam dan memberikan benda, memasukkan benda ke dalam wadah, dll.
Head of Medical KALBE Nutritionals dr. Muliaman Mansyur menjelaskan bahwa tahun pertama kehidupan Si Kecil akan ditandai dengan perkembangan kemampuan motoriknya. “Dimulai dari bulan ke-4, Si Kecil sudah memiliki kontrol otot yang memadai untuk memutar kepalanya dan mengikuti gerakan sebuah obyek. Kemampuannya akan terus bertambah dari bulan ke bulan, sehingga di tahun pertama, umumnya dia akan mulai mampu untuk seimbang, duduk, merangkak dan akhirnya berdiri. Kemampuan motorik halusnya juga berkembang dari menyentuh obyek secara acak, hingga mampu menggenggam dengan sempurna.
Agar si kecil semakin fasih menggerakkan keterampilan motoriknya perlu stimulasi yang melibatkan latihan gerak dan stimulasi nutrisi agar tumbuh kembangnya optimal.
Stimulasi Motorik
Kemampuan motorik bisa distimulasi dengan sering bermain dengan si kecil. Jadi, manfaatkan betul waktu yang sangat singkat untuk berkembang ini dengan menjalani kebersamaan dengan si kecil. Jangan biarkan si kecil kenal gawai dulu. Atau kita sebagai orang tua yang malah terlena dengan gawai, sehingga terlalu cuek dengan si kecil. Si kecil cepat besar. Kadang-kadang kita tidak menyadari wah umur segini kok belum bisa keterampilan ini, kok belum bisa duduk, kok belum bisa makan sendiri. Jadi sayang kan waktu yang terbuang?
Balik lagi ke stimulasi motorik. Kegiatan apa saja yang bisa kita alkukan untuk melatih kemampuan motorik si kecil? Ini dia.
- Bermain telungkup. Posisi telungkup ini akan memperkuat otot leher dan punggungnya. Pancing perhatian Si Kecil dengan memegang mainan berwarna-warni serta bunyi yang menarik perhatiannya. Lakukan posisi ini selama 1-2 menit.
- Bermain bola. Gulirkan bola besar pada Si Kecil dan amati keterampilannya. Awalnya mungkin ia hanya seperti ‘menepuk’ bola itu. Selanjutnya, ia akan berusaha untuk mendorong balik bola itu.
- Bermain memberi dan menerima. Letakkan sesuatu yang dapat digenggam Si Kecil, lalu Bunda coba tarik atau ambil benda dengan lembut. Aktivitas ini membantu membentuk otot ketika Si Kecil berusaha menolak memberikannya.
- Latih jari dengan makanan camilan. Makanan ringan atau camilan sangat baik untuk melatih kemampuan motorik. Hal ini membuat setiap pengalaman makan menjadi waktu belajar yang menyenangkan bagi Si Kecil. Ajaklah Si Kecil untuk mengambil dan menggigit makanan camilan. Oleh karena itu, penting memilih camilan yang tepat, sehingga Si Kecil dapat terbiasa melatih kemampuan motorik dan oromotornya.
Nutrisi Terbaik
Selain melatih motorik Si Kecil, kita juga dapat memberi nutrisi yang terbaik agar tumbuh kembangnya optimal. Percuma kan, latihan terus tapi asupan gizinya tidak memenuhi. Setidaknya unsur lengkap yang ada di Pedoman Umum Gizi Seimbang tersedia di dalam piringnya. Ada karbohidrat, protein nabati dan hewani, lemak, buah-buahan, sayur-sayuran. Hal ini berlaku dalam makanan pokoknya maupun camilannya. Pastikan semua bergizi.
Double jackpot kalau makanan bergizi itu sekaligus bisa untuk melatih kemampuan motoriknya. Contohnya dengan pemberian finger food. Finger food adalah makanan yang bisa dipegang oleh jari-jari si kecil. Pemberian finger food akan mendukung koordinasi antara mata dan tangan Si Kecil, mengembangkan kemampuan menjepit dan mencengkeram, serta keterampilan mengunyah. Dengan demikian finger food merupakan stimulasi yang tepat untuk merangsang pertumbuhan dan mengaktifkan panca indra Si Kecil.
Untuk memberi finger food kita bisa membuatnya sendiri. Tapi kalau tidak sempat atau ribet bikin sendiri bisa belisaja. Pastikan aman ya. Beberapa waktu lalu saya sudah cobakan Milna Nature Puffs Organic pada si kecil. Akhirnya ini menjadi salah satu camilan finger food favoritnya.
Review Milna Nature Puffs Organic
Mengapa saya suka Milna Nature Puffs Organic, bahkan si kecil juga suka? Tentunya karena finger food ini aman dan bergizi lengkap. Apalagi camilan ini benar-benar berasal dari bahan organik. Sebisa mungkin selain gizi untuk si kecil lengkap, saya usahakan asal bahannya adalah organic. Ya tahulah, bahan organic itu kan paling aman. Aman dari pestisida, pupuk buatan, tidak memakai bahan buatan yang berbahaya. Pas dicobakan ke si kecil ternyata dia lahap makannya. Asyik dibuat bermain suap-suapan, bisa bikin makan sendiri, dan mudah dikunyah.
Ternyata nutrisi yang berbahan organik itu sangat berpengaruh, lho ke tumbuh kembang. Menurut dr. Muliaman Mansyur, Head of Medical KALBE Nutritionals, bahan organik bisa menjadi salah satu pilihan untuk Si Kecil, karena makanan organik tersebut berasal dari pertanian yang diproses secara alami dan natural sehingga baik untuk ekosistem, juga memiliki antioksidan yang lebih banyak bagi kesehatan Si Kecil.
Mau tahu lebih jauh tentang Milna Nature Puffs Organic? Saya akan membahas beberapa keistimewaannya ya.
Komposisinya Organik dan Aman
Milna Nature Puffs Organic terdiri dari 95% bahan makanan organik. Bahan utamanya adalah beras hasil metode agrikultur ramah lingkungan. Sertifikat organik Milna Nature Puffs Organic diperoleh dari USDA Organic dan Organik Indonesia. Selain itu, Milna Nature Puffs Organic aman karena:
- Non GMO
- Bebas gluten
- Tidak mengandung pengawet
- No pemanis buatan
- Tidak memakai penguat rasa
- No pewarna sintetis
Kemasan depan Milna Nature Puffs Organic

Untuk membuktikan amannya komposisi Milna Nature Puffs Organic, kita bisa lihat di kemasan bagian belakangnya. Sebagai contoh, saya tuliskan untuk varian Apple & Mix Berries.
Komposisi Milna Nature Puffs Organic Apple & Mix Berries:
Beras organik (84,1%), gula tebu bubuk organik, beras hitam organik, bubuk campuran buah-buahan apel dan beri organik (Apel (1,8%), Blueberry (0,1%), Deloma (0,1%), Raspberry (0,1%), Stroberi (0,1%), Cranberry (0,03%)) , kalsium karbonat, dan antioksidan tokoferol campuran pekat.
Kaya Zat Besi, Tinggi Kalsium, dan Nutrisi lengkap lainnya
Milna Nature Puffs Organic mengandung nutrisi yang lengkap seperti protein, asam lemak omega 3, omega 6, karbohidrat, dan Vitamin B1. Selain itu, camilan yang lumer di mulut ini juga tinggi kalsium serta zat besi. Kalsium per takaran sajinya memenuhi 15% kebutuhan gizi per hari. Sedangkan zat besinya memenuhi sebanyak 2%.
Tersedia dalam 3 Rasa
Milna Nature Puffs Organic memiliki 3 macam varian. Jadi si kecil nggak bosan dengan satu rasa saja. Ada rasa yang manis juga gurih. Varian Milna Nature Puffs Organic adalah:
- Banana (Pisang)
- Cheese (Keju)
- Apple & Mix Berries

Bentuknya bisa menstimulasi sensor motorik
Milna Nature Puffs Organic dirancang untuk menstimulasi sensor motorik Si Kecil. Berbentuk hati yang mungil, Milna Nature Puffs Organic menyesuaikan dengan ukuran tangan Si Kecil sehingga sang buah hati pun leluasa untuk mencubit dan mengambil benda kecil di sekitarnya.
Mudah didapat
Milna Nature Puffs Organic mudah didapat dimana-mana. Kita bisa membelinya di toko-toko biasa, minimarket, hingga hypermarket. Nah, kalau mager keluar rumah, apalagi wajib di rumah aja sebisa mungkin karena efek pandemic corona seperti sekarang, kita bisa mendapatkannya melalui Official Stores Milna di e-commerce.
Bagaimana, tertarik mencoba Milna Nature Puffs Organic untuk si kecil?
3 Kekhawatiran Saat MPASI
Siapa sih yang nggak pernah khawatir saat si kecil memasuki usia yang waktunya diberi MPASI? Pasti nih ada yang bingung menu apa pertama kali yang harus diberi? Atau jangan-jangan pernah takut nanti si kecil diare gara-gara masuk fase MPASI?
Selama tiga kali punya anak nih, tentu hal-hal tersebut pasti ada di pikiran. Apalagi fase MPASI masih berada dalam 1000 hari kehidupan pertama kehidupan (HPK). Oh ya, mungkin ada yang belum tahu, 1000 HPK itu terhitung sejak hari pertama kita hamil, bayi baru lahir, fase ASI eksklusif, MPASI, sampai si kecil umur 2 tahun. Itu penting untuk dijaga karena tumbuh kembangnya sangat cepat. Maka berikan yang terbaik berupa produk bayi yang aman, termasuk dalam kebersihannya. Kita bisa sebut dengan 1000 hari perlindungan.
Nah, pengalaman saya dalam pemberian MPASI itu intinya ada tiga jenis. Masing-masing bisa di-break down lagi karena penjelasannya sangat dalam. Ini dia.
1.Gizi tidak mencukupi
Perut si kecil itu sangat terbatas kapasitasnya, tapi ia juga butuh gizi yang lengkap agar tumbuh optimal. Oleh karena itu, sebelum masuk fase ini, kita harus sudah siap resep maupun bahan-bahan yang sesuai dengan pedoman gizi. Biasanya kalau zaman now nih ya itu dikenal dengan MPASI 4 bintang. Kalau sudah sesuai dengan itu insya Allah gizi akan terpenuhi, dan tambah endut. Mudah-mudahan si kecil nggak GTM ya.
Selain itu yang perlu diperhatikan adalah tekstur. Nggak terlalu kental, juga nggak terlalu encer. Kalau terlalu kental, bisa-bisa si kecil sulit menelan, keseretan atau sembelit. Kalau terlalu encer, gizinya bisa kurang.
2.Bahan Peralatan Berbahaya
Kalau misal kita belum berpikir ada bahan peralatan makan yang berbahaya. Mulai sekarang harus aware nih. Bahan berbahaya itu bernama BPA, si pemicu kanker. Oleh karena itu, pilih bahan yang BPA free. Baik untuk botol, gelas, piring, sendok, dan garpu.
3.Kebersihan yang kurang
Banyak yang salah kaprah tentang kebersihan ini. Di daerah saya, Sidoarjo gampang-gampang susah memenuhi standar kebersihan, karena penunjang keberisihan yang utama yaitu air. Air PDAM di sini kadang bersih kadang keruh, kadang juga bau. Padahal air ini sangat penting. Jalan keluarnya biasanya orang-orang di sini punya filter. Kalau belum mampu, bisa beli air jirigenan yang dijual keliling.
Nah, mengenai kebersihan di masa MPASI yang banyak salah kaprah, mari saya jelaskan dimana biasanya letak kesalahannya. Biasanya masih saja ada yang tidak segera mencuci peralatan bekas makan, mencampur cucian bekas makan bayi dengan piring-piring dewasa, mencuci perlengkapan bayi dengan sabun biasa yang nggak food grade, dll.
Seharusnya tiga kekhawatiran itu mulai dipecahkan masalahnya dari sekarang. Atau paling tidak disiapkan jauh hari sebelum si bayi berumur 6 bulan. Soalnya itu penting karena rentan menyebabkan penyakit. Penyakit apapun. Misalnya nih, kalau gizi kurang bisa mudah terserang infeksi seperti batuk, gizi kurang. Bahan perlengkapan bayi yang mengandung BPA dampak terarahnya bisa menyebabkan kanker. Kebersihan yang kurang bisa berdampak diare.
Departemen kesehatan RI (2007) merilis cara pemberian MPASI yang tepat dan benar, yaitu:
- Selalu mencuci tangan sebelum mulai mempersiapkan makanan pada bayi atau anak, terutama bila kontak dengan daging, telur, atau ikan mentah. Tangan bayi juga perlu dicuci.
- Mencuci bahan makanan(sayuran, beras, ikan, daging, dll) dengan air mengalir sebelum diolahmenjadi makanan yang akan diberikan pada bayi.
- Mencuci kembali perlengkapan dapur, perlengkapan bayi sebelum dan sesudah digunakan untuk memasak, walaupun masih kelihatan bersih.
- Perlengkapan bayi seperti mangkuk, gelas, sendok harus dicuci lagi sebelum digunakan oleh bayi.
- Sesuaikan jenis MPASI dengan tahapan usia bayi.
- Jangan menyimpan makanan yang tidak habis. Hal ini karena ludah yang menempel di sendok bayi bisa mengandung bakteri.
Gunakan Sabun yang FOOD Grade dan AMAN
Dalam mendukung 1000 hari perlindungan, jangan gunakan sabun sembarangan. Terutama dalam membersihkan perlengkapan bayi seperti botol susu dan peralatan makan bayi. Tahu kan, sabun biasa itu biasanya wangi banget, itu nggak food grade, lho. Tapi jangan khawatir, ada Sleek Baby. Sleek Baby adalah pembersih botol dan peralatan bayi dengan formula Food Grade yang aman untuk bayi. Sabun pembersih ini mengandung Stain Removal Formula sehingga dapat menghilangkan sisa lemak susu dan bau yang menempel pada peralatan botol bayi.
Penting diketahui, botol susu yang tidak bersih, juga perlengkapan makan bayi yang kurang bersih bisa menjadi perantara penyebab diare. Masalah utama dalam pembersihan ini adalah susah dibersihkan. Lemak masih menempel, bau lemak masih ada. Nah, kalau pakai Sleek Baby semua masalah itu hilang. Apalagi Sleek Baby Bottle Nipple & Accessories Cleanser kini hadir dengan Formula Baru, dilengkapi dengan 8 Proteksi yang pastinya lebih lengkap untuk si Kecil. Apa saja itu?
- Food Grade : Formulasi Food Grade yang berarti tidak mengandung bahan berbahaya bagi kesehatan dan aman untuk si Kecil.
- Natural Anti Bacterial : Bahan alami yang mampu membasmi kotoran dan kuman secara maksimal pada perlengkapan si Kecil termasuk botol susunya.
- Stain Removal : Mampu membersihkan noda yang menempel, sisa lemak dan bau yang tidak sedap pada peralan makan si Kecil secara keseluruhan.
- Hypoallergenic : Formula Hypoallergenic mampu meminimalisir terjadinya iritasi kulit, gatal dan kasar pada kulit. Perlindungan bukan hanya untuk si Kecil tapi juga untuk Bunda juga saat mencuci.
- Dermatologically Tested : Sabun pencuci botol yang sudah teruji klinis atau Dermatology Tested !
- Microbiological Tested : Produk yang sudah teruji efektif dalam membunuh Mikroorganisme yang berbahaya
- High Quality Concentrate : Hanya perlu sedikit saja, botol susu si kecil sudah bersih dan terlindungi dari kuman!
- Paraben Free : Sabun pencuci botol, peralatan makan dan mainan si kecil yang tidak mengandung paraben dan bahan pengawet lainnya sehingga aman untuk si kecil
Untuk mengetahui lebih lanjut tentang Sleek Baby ikuti facebook dan instagramnya yuk!
Facebook: Sleek Baby
Instagram: @sleekbaby_id
#SleekBaby #SleekBabyAlamiMelindungi #SleekBaby8Protection #1000HariPertama
#PerlengkapanBayi #ProdukBayi #BayiBaruLahir #PembersihBotol
Review TNTN Mom’s Cabbage Breast Patch, Masker Untuk Payudara Bengkak dan Pelancar ASI
Halo! Kali ini saya akan mereview masker payudara yang katanya bisa melancarkan ASI, yaitu TNTN Mom’s Cabbage Breast Patch. Apakah benar TNTN Mom’s Cabbage Breast Patch bisa melancarkan ASI cuma ditempel doang? Baca terus ya!
Beberapa waktu lalu saya sempat tidak menyusui seharian. Saya waktu itu sedang mengikuti lomba bisnis masak, yang dalam acara tersebut nggak boleh bawa bayi. Saya tahunya nggak boleh ya pas di acara. Bingung dong, secara si bayi nggak pernah mau lepas dari saya. Dia selalu menyusu langsung nggak mau ASI perah. Jadi, saya nggak pernah pumping. Pas acara saya titipkan bayi pertama kali, sama nenek. Meski nggak menyusui, saya juga nggak sempat pumping! Eh, sempat siih sorenya. Tapi pumping bukan untuk disimpan, melainkan dibuang. Jadi, pump nggak sampai tuntas.
Wih, kebayang dong sakitnya? Payudara jadi bengkak, panas, memerah. Meski sudah disusukan ke si kecil selepas pulang dari acara lomba, ya tetap sakit. Sebagai mompreneur yang merangkap konselor laktasi, saya ingat teori mengatasi bengkak payudara. Bengak payudara itu ada 3 macam yaitu karena bendungan ASI, mastitis, dan abses.
Perbedaan antara bengkak karenan bendungan ASI, mastitis, dan abses adalah:
Bendungan ASI
- Sering terjadi di awal-awal pasca melahirkan atau ASI jarang dikeluarkan.
- Payudara menjadi panas, keras, besar dan kadang terasa nyeri.
- Badan juga panas dan meriang.
- Tidak butuh antibiotik untuk menanganinya.
- Bisa ditangani sendiri di rumah dengan cara segera mengosongkan payudara dan kompres.
Mastitis
- Payudara terlihat, jika ditekan nyeri, panas, gatal dan merah
- Badan terasa panas juga meriang
- Bisa terjadi di satu payudara atau dua-duanya
- Ada benjolan di sekitar payudara
Abses Payudara
- Payudara bengkak, terasa nyeri saat ditekan, panas, gatal dan merah
- Suhu tubuh ibu meningkat
- Biasanya hanya terjadi di salah satu payudara
- Teraba benjolan di sekitar payudara
- Biasanya hingga mengeluarkan nanah
- Abses payudara merupakan lanjutan dari Mastitis
- Harus segera menemui dokter untuk penanganannya.
Ketiga bengkak tersebut sama-sama diakibatkan karena jarang menyusui atau mengeluarkan ASI, sehingga terjadi sumbatan di saluran ASI. Akibatnya, ASI yang keluar tidak maksimal alias macet. Jadi harus ditangani agar ASI bisa lancar kembali.
Untungnya, yang saya alami adalah bengkak karena bendungan ASI. Cara penanganannya lebih gampang. Selain lebih sering mengosongkan payudara, ada tiga macam penanganan yang dapat dilakukan, yaitu:
Cara penanganan bengkak bendungan ASI
- Kompres panas. Kompres panas diyakini akan melancarkan peredaran darah.
- Pemijatan. Pemijatan di sekitar payudara akan mengurangi sumbatan di saluran-saluran ASI.
- Kompres kubis beku. Kompres kubis beku akan memberi sensasi dingin saat tubuh memanas.
Mana yang paling efektif? Semuanya efektif, tapi untuk bengkak katanya lebih nyaman kompres kubis beku. Mengapa? Ternyata ada penelitiannya. Penelitian Boi B, Koh S, dan Gail D tahun 2012 itu berjudul The effectiveness of cabbage leaf application (treatment) on pain and hardness in breast engorgement and its effect on the duration of breastfeeding. Disimpulkan bahwa perawatan daun kubis membantu mengurangi rasa sakit pada pembengkakan payudara dan memperpanjang durasi menyusui.
Nah, kondisi saya saat itu adalah sedang musafir. Di kota besar, dan nggak tahu pasar ada dimana untuk membeli kubis. Adakah penanganan yang lebih praktis? Akhirnya saya dapat info tentang masker payudara tntnmom’s cabbage breast patch. Wah, tahu begini saya sudah nyanguin ini saat beperrgian. Karena praktis, tinggal pakai, dan dikemas moderen.
Dalam beberapa hari, saya terima paket langsung dari Korea. Yup, apalagi kalau buka tntn Mom’s Cabbage Breast Patch yang memang asli Korea, dan dikirim langsung dari Korea!
Apa itu TNTN Mom’s Cabbage Breast Patch?
TNTN Mom’s Cabbage Breast Patch adalah masker payudara terbaik mengurangi rasa sakit saat payudara bengkak karena sumbatan atau bendungan ASI, mastitis, dan abses. Saat bengkak ASI akan susah keluar karena tersumbat. Masker payudara ini akan membantu meredakan pembengkakan. Dibantu dengan pemijatan, sensasi dinginnya akan terasa. Ketika bengkak sudah berangsur sembuh, ASI akan mengalir lancar lagi. Oleh karena itu, masker paudara TNTN Mom’s Cabbage Breast Patch ini disebut juga masker pelancar ASI.
Selain untuk ibu menyusui, ini juga merupakan masker payudara untuk wanita hamil. Biasanya saat menjelang lahiran, payudara itu bengkak juga, dan serasa tidak nyaman. Pun beberapa hari setelah lahiran, karena produksi ASI berlimpah, di awal-awal pasca melahirkan payudara bisa terasa sakit.
Nah, ini dia kemasan tntn mom’s cabbage breast patch. Produk ini asli Korea yang diproduksi oleh Tenbox.Corp, South Korea. Dalam 1 dus berisi 8 sheet masker. Satu kemasan masker isinya 28 gram.
Kelebihan TNTN Mom’s Cabbage Breast Patch
TNTN Mom’s Cabbage Breast Patch memiliki beberapa kelebihan yaitu:
- Mengandung 100.000 ppm ekstrak kubis. TNTN Mom’s Cabbage Breast Patch adalah masker payudara dengan bahan alami. Kandungan ekstrak kubisnya sangat banyak, yakni 100.000 ppm. Kubis ini asli ditumbuhkan di Korea.
2. Essence yang melimpah dalam 28 gram patch. Ini berguna untuk kenyamanan saat pemijatan.
3. Tersertifikasi OEKO-TEX Europe dan LOHAS untuk pure cotton sheetnya. TNTN Mom’s Cabbage Breast Patch merupakan masker payudara dengan sertifikasi OEKO-TEX dan LOHAS. OEKO-TEX adalah sistem sertifikasi global independen yang menguji senyawa berbahaya dari suatu komposisi seperti kain bahan baku, produk antara, dan produk akhir. Sehingga bisa dipastikan masker ini aman untuk kulit ibu.
Cara pakai TNTN Mom’s Cabbage Breast Patch
- Simpan TNTN Mom’s Cabbage Breast Patch dalam kulkas selama 20-30 menit.
- Keluarkan dari kemasannya.
- Tempelkan pada payudara.
- Pijat lembut selama 10-20 menit.
Apakah aman?
TNTN Mom’s Cabbage Breast Patch diklaim aman untuk menyusui, karena tidak tergolong kosmetik. Jadi, bahan-bahan yang dipakai sangat alami. Setelah pakai, langsung bersihkan, baru susukan ke bayi. Mari lihat komposisinya.
Komposisi TNTN Mom’s Cabbage Breast Patch
Air ekstrak kubis, glycerin, Dipropylene glycol, Ethanol refined water, Sodium haluronate, Eucalyptus leaves oil, lemon peel oil, lemongrass oil, parsley oil, Manila Elemi gum oil, chamomile flower extract, Asiatic pennywort, skullcap extract, PEG-40 hyydroganted castor oil, trideceth-0, tromethamine ethyyhexylglycerin, glyceryl caprylate, butylene glycol, 1,2-hexandiol, carbomer, disodium-EDTA, hydroxyacetophenone.
Tekstur dan Aroma
Setelah dikeluarkan dari wadahnya, TNTN Mom’s Cabbage Breast Patch sangat berair dan agak berjelly. Sensasi dinginnya sangat terasa. Tidak hanya sensasi dingin, untuk memijat pun enak. Kalau dari segi aroma, jelas tidak berbau langu seperti kubis mentah. Baunya segar tapi bukan parfum. Tidak menyengat.
