5 tips n trick Berbelanja Oleh-oleh Murah di Malioboro
Ketika berkunjung dan menginap di hotel di Malioboro, rasanya belum lengkap kalau kalian tidak sekaligus berbelanja pernak-pernik khas Kota Yogyakarta yang dijajakan disana. Di Malioboro juga kalian bisa menemukan beragam jenis buah tangan yang bisa kalian pilih dan diberikan kepada orang-orang terkasih di rumah. Sama seperti pasar pada umumnya, para pedagang di Malioboro tidak menerapkan harga pas pada barang-barang yang dijual. Oleh karena itulah terkadang para pembeli harus pintar-pintar menawar harga agar tidak boros. Nah, berikut beberapa tips yang bisa kalian lakukan ketika berbelanja oleh-oleh murah di Malioboro.
Photo credit: anekatempatwisata.com
Mendaftar Oleh-oleh yang Akan Dibeli
Sebelum berbelanja, cara pertama dan termudah yang harus diterapkan pada semua kegiatan berbelanja dimanapun termasuk ketika kalian sedang menginap di hotel di Malioboro sekalipun, adalah dengan mencatat barang apa saja yang akan kalian beli. Pencatatan ini menjadi salah satu cara untuk mengurangi atau mencegah boros atau ‘kalap’ ketika berbelanja. Ketika berada di Malioboro, cari tahu dan catatlah beberapa oleh-oleh atau barang khas Yogya yang bisa kalian pilih, seperti kaos Dagadu, tas kulit, batik, gantungan kunci, dan juga lainnya.
Menawar Separuh Harga
Ketika sudah memiliki daftar barang yang ingin kalian beli, langkah selanjutnya adalah untuk melakukan proses tawar menawar. Para pedagang terkadang berharap dengan tawar menawar ia tetap dapat menjual produk dengan harga yang lebih tinggi dari harga awalnya. Itulah mengapa terkadang banyak pembeli yang secara tanpa sadar membeli barang dengan harga 50% lebih mahal dari harga pasaran. Nah, untuk mengurangi hal semacam itu, kalian bisa menawar harga 50% lebih dahulu sebelum benar-benar memutuskan untuk membelinya. Jangan ragu untuk menawar separuh harga dari harga normalnya karena dengan setengah harga itu pula para penjual sebenarnya sudah mendapat keuntungan tambahan.
Pelajari Bahasa Setempat, Minimal untuk Menawar Barang
Jika kalian merupakan orang berdarah Jawa dan bisa berbahasa Jawa, gunakanlah kemampuan Bahasa Jawa tersebut untuk melakukan transaksi dengan para pedagang di Malioboro. Selain bisa memperlancar komunikasi, faktor kedekatan budaya dapat membuat harga penawaran menjadi lebih kecil dibandingkan dengan pembeli yang tidak bisa berbahasa Jawa. Memang tidak semua pedagang seperti itu, namun tidak ada salahnya untuk mencoba akrab dengan para pedagang dengan menggunakan bahasa yang sama. Bagaimanapun juga orang Jawa biasanya memiliki sifat welas asih sehingga kalau Ia senang ngobrol bersama kalian, bisa saja harga barang yang diinginkan bisa ditawar semurah mungkin.
Photo credit: yogya-backpacker.com
Jangan Fokus Hanya pada Satu Toko/Penjual
Berbelanja memang membutuhkan suatu keahlian agar bisa mendapatkan harga yang lebih murah pada barang yang diinginkan. Ketika sedang berbelanja, pastikan kalian tidak terlalu terfokus pada satu toko atau penjual saja. Meskipun pada toko tersebut ada barang yang benar-benar kalian suka tetapi dengan harga yang begitu tinggi meskipun sudah ditawar sebagaimanapun, tidak ada salahnya kalian meninggalkan toko tersebut dan mencari toko lain. Karena kalau kalian hanya berfokus pada satu toko, kalian tidak akan menemukan penawaran yang lebih menarik dari toko lain. Lagi pula dengan meninggalkan satu toko ditengah-tengah penawaran, biasanya pedagang akan justru akan menerima dan menyetujui penawaran yang kalian inginkan. Agar lebih mudah, kalian juga boleh mengamati dan mencatat beberapa harga yang ditawarkan oleh setiap penjual atau toko selagi kalian berjalan menuju hotel di Malioboro tempat kalian menginap.
Jangan Tergiur dengan Rayuan Gombal para Pedagang
Ketika berada di Malioboro, sepanjang jalan kalian pasti akan ditawarkan oleh para pedagang untuk membeli barang dagangannya. Biasayanya kalian pasti akan sering mendengar rayuan-rayuan manis dari para pelanggan seperti “Monggo Mbak, gantungan kuncinya murah cuma Rp 5ribu dapat dua” atau “monggo silahkan dilihat-lihat dulu, beli satu nanti dapat bonus satu.” Meskipun kalian ditawarkan penawaran seperti itu, pastikan kalian tidak langsung tergoda dan mengiyakan hal tersebut. Percayalah kalian pasti akan mendapatkan barang dengan harga yang jauh lebih murah dibandingkan dengan penawaran tersebut.
Semoga tips di atas bisa berguna dan membantu kalian saat ingin berbelanja di Malioboro ataupun tempat lainnya. Malioboro memang merupakan surganya berbelanja, tapi masih banyak pula hal lain yang juga tidak kalah seru yang bisa kalian temukan, seperti kawasan pecinan Yogyakarta, perpustakaan, tempat makan, café, penginapan atau hotel di Malioboro, dan juga lainnya. Khusus untuk penginapan kalian bisa melihat daftarnya melalui aplikasi Airyrooms untuk mendapatkan tempat penginapan yang nyaman dan juga dengan harga yang bersahabat.
Baca juga pengalaman berlibur bersama keluarga besar saya di Jogja: Tips Liburan Hemat Bersama Keluarga Besar.
Posted on: June 8, 2017, by : li partic
Saya paling gak bisa nawar. Gampang nyerah hehehe.
Kangen Malioboro dehh..aku senangnya main di Mirota batik. Isis hihi adem..
berkali2 ke jogja, PASTI mampir malioboro 🙂